PHINTAS Daily Report, 13 Maret 2024
View PDF
13 Mar 2024

Global Market Review

Nasdaq (+1.54%) memimpin penguatan mayoritas indeks lainnya di Wall Street pada perdagangan Selasa (12/3). Penguatan ditopang oleh kenaikan harga saham-saham teknologi, terutama Oracle pasca membukukan kinerja di atas ekspektasi. Meta, Microsoft dan Nvidia juga membukukan penguatan harga signifikan di Selasa (12/3). Selain kinerja keuangan FY2023, faktor lain berasal dari keyakinan pasar terhadap peluang pemangkasan the Fed rate di FOMC Juni 2024 meski inflasi Februari 2024 (3.2% yoy) sedikit di atas ekspektasi.

Penguatan sekitar 1% juga dicatatkan oleh mayoritas indeks di Eropa (12/3). Kondisi ini dipicu oleh penurunan inflasi Jerman ke 2.5% yoy di Februari 2024 dari 2.9% yoy di Januari 2024. Kondisi ini memperkuat spekulasi pemangkasan sukubung acuan oleh ECB di 2H-2024. Bank of England (BoE) juga diyakini berpeluang mengambil langkah serupa setelah unemployment rate naik ke 3.9% di Januari 2024 dari 3.8% di Desember 2024.

Harga minyak cenderung melanjutkan pullback di Selasa (12/3). Harga crude melemah 0.47% ke US$77.56/barel, sementara harga brent melemah 0.35% ke US$81.92/barel di Selasa (12/3).


Domestic Market Review

[Resistance : 7430] [Pivot : 7350] [Support : 7300]


IHSG rawan profit taking di Rabu (13/3) pasca membukukan all-time-high di Jumat (8/3). Waspadai level 7350 sebagai pivot level dan level psikologis 7300 sebagai support level terdekat saat ini. Resistance diperkirakan berada pada kisaran 7400-7430.

Dari eksternal, pasar mungkin merespon beragam realisasi inflasi di AS. Inflasi di AS berada di 3.2% yoy di Februari 2024, lebih tinggi dari perkiraan di 3.1% yoy. Sejalan dengan kondisi tersebut, penjualan ritel AS diperkirakan tumbuh 0.8% mom di Februari 2024 dari koreksi sebesar 0.8% mom pada bulan sebelumnya. Meski terdapat indikasi perbaikan konsumsi, data ini dinilai belum cukup signifikan untuk merubah ekspektasi pemangkasan sukubunga acuan oleh the Fed di FOMC Juni 2024.

Sementara dari dalam negeri, data ekonomi terdekat yang berpotensi mempengaruhi IHSG adalah Neraca perdagangan Indonesia (NPI) yang dijadwalkan rilis pada akhir pekan ini (15/3).

Top picks di Rabu (13/3) diantaranya AMRT, ACES, ICBP, INDF, BBRI dan JSMR.